Air sungai Sangkalalo Menghitam, Diduga Tercemar Getah Kulit Kayu PT  RAPP

Air sungai Sangkalalo Menghitam, Diduga Tercemar Getah Kulit Kayu PT  RAPP
kondisi sungai berubah warna hitam setelah tadi malam diguyur hujan

Iniriau.com, Logas Tanah Darat - Masyarakat Logas Kecamatan Logas Tanah Darat Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing ) dikejutkan dengan berubahnya warna air sungai berwarna hitam akibat diduga tercemar oleh limbah getah kulit kayu Akasia milik PT RAPP yang sekarang ini ini melakukan panen di sekitar areal pinggir sungai Sangkalalo

Wartono Nusdi salah seorang masyarakat Desa Logas mengatakan kepada media Iniriau.com, Jumat 30 Oktober 2020, Perubahan warna air sungai  terlihat mulai siang tadi, yang mana Biasanya air sungai ini bening sekarang barubah menjadi hitam. 

Perubahan ini terjadi akibat diduga tercemar oleh getah kulit kayu Akasia milik PT, Rapp yang sekarang ini sedang melakukan penebangan atau panen pohon akasia miliknya di sekitaran pinggir sungai, 

"ya perubahan warna air sungai ini baru terlihat tadi siang, setelah Desa logas diguyur hujan tadi malam",kata wartono

Lebih lanjut ketua PAC partai Demokrat ini juga mengatakan pencemaran air sungai ini tidak hanya meresahkan masyarakat Logas tetapi juga meresahkan Desa-desa tetangga lain nya seperti Desa Lubuk kebun dan Desa situgal 

Akibat dari pencemaran ini masyarakat merasa ketakutan untuk mengunakan air sungai tersebut seperti biasanya, yang mana air sungai ini hampir 50% masyarakat dari tiga desa tersebut memamfatkan air sungai ini untuk mandi, mencuci, dan bahkan untuk air minum. 

"Oleh sebab itu kami masyarakat Desa logas meminta kepada pihak PT, Rapp untuk mencarikan solusi agar masyarakat tidak lagi kesulitan mendapatkan air bersih, dan kami juga meminta kepada pemerintahan kabupaten Kuantan Singingi agar cepat mengambil sikap dangan kejadian ini", ucap Wartono.**

Berita Lainnya

Index